"Pengaruh Servant Leadership Terhadap Loyalitas Karyawan Dengan Variabel Intervening Kepuasan Kerja (Studi Kasus: Pt. San San Saudaratex Jaya Semarang)"

Seorang karyawan yang bekerja di suatu perusahaan harus memiliki loyalitas terhadap perusahaan maupun pekerjaannya. Loyalitas karyawan dapat dipengaruhi oleh gaya kepemimpinan dan kepuasan kerja yang dapat membuat karyawan merasa nyaman. Ketika gaya kepemimpinan dalam suatu perusahaan mengutamakan karyawan (servant leadership), maka akan memunculkan kepuasan kerja karyawan, dari kepuasannya tersebut akan muncul rasa memiliki dan dimiliki karena adanya gaya kepemimpinan melayani di perusahaan itu sehingga karyawan menjadi loyal. Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan mengenai pengaruh servant leadership terhadap loyalitas karyawan dengan menggunakan variabel intervening kepuasan kerja. Penelitian ini menghasilkan pengaruh yang tidak langsung dimana nilai pengaruh tidak langsung lebih besar daripada pengaruh langsung. Nilai tersebut dilihat dari besarnya beta (β) yang dihasilkan, dimana nilai beta (β) menunjukan koefisien jalur. Nilai beta (β) untuk jalur langsung sebesar 0,211 dan jalur tidak langsung sebesar 0,363. Hasil tersebut mendukung H4 dalam penelitian ini bahwa kepuasan kerja berperan sebagai variabel intervening antara servant leadership dan loyalitas karyawan. Hasil uji hipotesis yang terdapat dalam penelitian juga terdukung oleh hasil pengujian yang dilakukan. Dimana H1 didukung oleh hasil uji yang menunjukan pengaruh servant leadership terhadap kepuasan kerja berpengaruh secara positif dan siginifikan sebesar 46,5% dan 53,5% dipengaruhi oleh variabel lain. Sedangkan hasil pengujian mendukung H2 dan H3 yang menyatakan bahwa servant leadership berpengaruh secara postif dan signifikan terhadap loyalitas karyawan dan kepuasa kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap loyalitas karyawan.An employee who works in a company must have a loyalty to the company and its work. Employee loyalty can be influenced by the style of leadership and job satisfaction that can make employees feel comfortable. When the style of leadership in a company give priority to the employee (servant leadership), it will bring job satisfaction of employees, from the satisfaction will arise a sense of belonging for their servant leadership styles in the company so that employees become loyal. This study was conducted to clarify the effect of servant leadership to the loyalty of employees by using an intervening variable of job satisfaction. This research resulted in the indirect effect which the value of the indirect effect is greater than the direct effect. This value is seen from the beta (β) is generated, where the value of beta (β) indicates the path coefficient. Value beta (β) for the direct line of 0,211 and indirect line of 0,363. These results support H4 in this study that the job satisfaction act as intervening variables between servant leadership and employee loyalty. The test results contained in the study hypothesis is also supported by the results of tests performed. Where H1 is supported by test results that show the influence of servant leadership on job satisfaction has a positive and significant effect on the amounts of influence based on the results of tests performed was 46.5% and 53.5% influenced by other variables. While the test results support H2 and H3 which states that servant leadership has significant positive effect on employee loyalty and job satisfaction in a positive and significant impact on employee loyalty